"Assalamu alaikum" Bupati Subang memberi salam kepada para guru yang sedang bercengkrama di ruang Tata Usaha.Sontak dijawab "waalaikum Salam Warohmatullahi Wabarokatuh" jawab para guru waktu itu, sambil terperanjat dengan kehadiran bapak Bupati Subang yang datang tanpa pengawalan dan tanpa pemberitahuan dengan pakaian ala ki Sunda nya..
Sidak "Kang Eep" Bupati Subang ke Smansapatokbeusi |
Sambil mempersilahkan "Kang Eep" ,panggilan akrab Bapak Bupati Subang , masuk dan mempersilahkan duduk di kursi tamu yang ada di ruang TU dengan wajah-wajah para guru dan staf TU masih keheranan ,terkesima dan mungkin masih bertanya-tanya dalam hati.
"Mau minum Apa Pak" Kata Bu Cicih Guru Geografi memecah kebekuan suasana ." Tolong buatkan teh manis saja " ujar Bupati dan sekalian berkelakar "teh manisnya berwarna merah ya jangan kuning terus" ."Iya Pak merah juga bisa asal bagus dan baik" Kata Bu Cicih menimpali Pak Bupati. sambil meracik teh manis permintaan "Kang Eep"
Kunjungan "Kang Eep" Bupati Subang ke Smansapatokbeusi |
Kami terkesima mendengar percapakan itu, karena berkesan gayung bersambut antara Kang Eep dengan Bu Cicih, sehingga memancing celoteh guru yang lain. "Maklum kan Bu cicih aktivis politik" jadi nyambung pembicaraannya.
Belum habis teh manisnya diminum ,datanglah Pak Camat Patokbeusi menyusul Pak Bupati ke Smansapatokbeusi dan bercengkrama sebentar. Terdengar bell tanda istirahat berakhir. Bupati mohon diri untuk kembali ke Kecamatan patokbeusi, karena para guru sudah harus melaksanakan tugas kembali" nah smapai disini dulu ya silaturrahminya " kata Bupati yang tentunya menggunakan bahasa Sunda dan diakhiri dengan . "assalamu alaikum" serentak dijawab para guru dan TU "waalaikum salam warohmatullahi wabarokaatuh" sambil bersalam salaman.
"Duh eta Bupati mau ke Smansapatokbeusi yang baru 1 tahun ini penegeriannya , berjalan kaki lagi ,tidak diantar sebagaimana mestinya orang nomor 1 Subang berkunjung, dan suguhannya hanya teh manis saja" celetuk guru yang lain.
Itulah kesan yang terekam dihati para guru dan TU yang terungkap setelah Pak Bupati meninggalkan Smansapatokbeusi dan ada secercah harapan agar Smansapatokbeusi menjadi perhatiannya.
Kini dipenghujung tahun 2010, Smansa patokbeusi sudah melaksanakan sekolah pagi hari {satu ship) dan kelas untuk penyelenggaraan belajar sudah memadai. Smoga smansapatokbeusi masih tetap jadi perhatian Pak Bupati.
Sukses Subang , and Go sukses Smansapatokbeusi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar