tag

Selasa, 14 Oktober 2014

PROFIL GURU EKONOMI SMAN 1 PATOKBEUSI

Siapa yang tak kenal dengan kata ekonomi, tapi teori dan ilmu ekonomi " sulit sulit"  teriak siswa kepada Ibu kelahiran  11 Mei 1975 di Subang ini.

" Kalem , tenang bisa dipelajari , itu ilmu yang bisa dipelajariiiii....ya.... " ujarnya sembari menyungging senyum simpul ciri khas Ibu guru Ekonomi ini.

ujar  S1 pendidikan Dunia Usaha pula " Teori ekonomi dan ilmu ekonomi gak usah dirasakan tapi dilaksanakan aja ya " jadi mengalir saja seperti air dari atas ke bawah yang selalu mencari jalan keluar walaupun dihambat dengan apapun " "benarkan?" ,"Air  selalu mencari solusi dan selalu dapat jalan keluar".




Bu Ida  Komala  yang  telah dikaruniai  2 orang putri  yang bernama  Rheva Agista Putri dan Rhena Lukhi Nareswary mempunyai  filosofi hidup  " Mensyukuri apa yang kita jalani  setiap hari dan  belajar dari kesalahan  untuk menjadi manusia yang lebih baik , ikhlas dalam bekerja , selalu Allah swt menjadi sandaran dan tujuan hidup"

Ibu yang lulusan IKIP Malang tahun 1998 dan mengajar di SMAN 1 patokbeusi sejak 2004  ini punya harapan yang tinggi  dan ingin melihat   siswanya menjadi anak muda yang dapat dibanggakan, berprestasi , pintar, berahlak mulia, soleh , soleha serta siap dalam menyongsong masa depan dengan penuh harapan seperti yang sering didengungkan dalam mars SMAN 1 Patokbeusi.
.


Tak lupa pula Guru Ekonomi ini punya harapan  agar anaknya  Rheva Agista Putri dan Rhena Lukhi Nareswary  menjadi anak yang dapat  dibanggakan, berprestasi , pintar, berahlak mulia, soleha serta siap  menyongsong masa depan dengan penuh semangat sesuai dengan filosofi hidup yang Ia tanamkan sejak dini  kepada kedua  buah hatinya itu.

Akhirnya Dia merasakan bahwa keberhasilan nya mengggarungi bahtera  kehidupan dan kesuksesannya menggapai mimipi dan harapan selama ini , semuanya pastilah banyak dukungan dari berbagai kalangan. untuk itu Ia menghaturkan terimakasih tak terhingga untuk orangtua tercinta yang telah ...telah.... ,  rangkaian  kata yang tak terungkap tapi tetap terngiang dipikiran dan terasa dihati terlintas dibenak tapi takkan  terangkum dengan sebuah kata

Tak lupa pula Guru Ekonomi ini  menghaturkan terimakasih kepala sekolah, teman sejawat,  semua pihak yang telah membantu dalam segala hal  dan untuk kedua anaknya  yang telah berkontribusi dalam suka dan duka  dalam menggapai kehidupan yang sangat berarti ini , dan akhirnya  "Semua kupersembahkan untuk  anakku Rheva Agista Putri dan Rhena Lukhi Nareswary yang tercinta" kata pamungkasnya. Semoga Allah meridhoi. Aamiiin.











Tidak ada komentar:

Posting Komentar